Pages

Monday, July 29, 2013

PERBANDINGAN Ninja 250 and ninja 250 fi design vs CBR 250 fuel injection

NINJA 250 r vs CBR 250 fi


     Kedatangan kawasaki ninja 250 disambut baik oleh konsumen , terbukti dari animo masyarakat indonesia ikut dalam launching serta berbagai event group ataupun club ninja itu sendiri , tetapi hal ini diketahui oleh pihak honda untuk memasarkan produk motor sport andalan mereka yaitu cbr 250 , Sama-sama masuk dalam kelas motor sport 250 cc, kedua motor ini memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan. 

CBR250R menggunakan mesin 249 cc liquid cooled 4-tak DOHC single cylinder berkode CS250RE dengan kompresi rasio 10,7:1. Ini berbeda dengan Ninja yang punya jeroan 248 cc 4-tak 2 cylinder liquid cooled yang memiliki kompresi rasio 11,6:1. 

Namun jangan lantas remehkan CBR, karena Honda telah menjejalkan Program Fuel Injection System (PGM-FI). Sementara Kawasaki masih percaya dengan kaburator lansiran Keihin CVK30.


 Untuk menopang dimensi motor dengan panjang 2.035 mm, lebar 0.720 mm, dan 1.125 mm, Honda menggunakan ban berukuran 110/70-17M/C di depan dan 140/70-17M/C dibagian belakang. 

  Sedangkan Kawasaki memiliki si karet bundar berukuran 100/70 50S dan 130/70 64S jenis Tubeless yang bersanding dengan pelek racing ukuran 17 inci. hal inipun berpengaruh terhadap animo masyarakat untuk memilih motor mana yang cocok untuk mereka. sedangkan harga cbr 250 menurut PT ASTRA HONDA MOTOR akan lebih murah dibanding kawasaki ninja 250.
 
Berikut Spesifikasi Kawasaki Ninja 250R dan Honda CBR 250R
Data Spesifikasi

NINJA 250 R
CBR 250 R
Mesin


Tipe
4-tak DOHC, 8 valve
4-tak DOHC, 4 valve
Sistem pendingin
Cair (radiator)
Cair (radiator)
Jumlah silinder
2 silinder
1 silinder
Kapasitas murni
249 cc
249 cc
Rasio kompresi
11,6 : 1
10,7 : 1
Max power
31,38 dk / 11.000 rpm
26,4 dk / 8.500 rpm
Max torque
22 Nm / 9.500 rpm
22,9 Nm / 7.000 rpm
Sistem pelumasan
wet sump
wet sump
Fuel Grade
Unleaded
Unleaded
Sistem Kopling
Basah
Basah
Transmisi
6 – speed
6 – speed
Pengoperasian
1 – N – 2 – 3 – 4 – 5 – 6
1 – N – 2 – 3 – 4 – 5 – 6
Sistem pengapian
TCI
Full-transistor battery ignition
sistem start
Elektrik
Elektrik
Sistem bahan bakar
Karburator, Keihin CVK30 x 2
fuel injection system (PGM-FI)
Sasis


Tipe
Tubular Diamond
Tubular, Diamond
Rear swing arm
Unitrack
Pro-link suspension system
Suspensi belakang
Teleskopik
Teleskopik
Sokbreker belakang
Monosok
Monosok
Tinggi jok
775 mm
780 mm
Wheelbase
1.400 mm
1.370 mm
pelek depan
2,75 x 17
2,75 x 17
Pelek belakang
3,50 x 17
3,50 x 17
Ban depan
100/70-17 tubeless
110/70-17 tubeless
Ban belakang
130/70-17 tubeless
140/70-17 tubeless
Berat kosong
152 kg
161 kg
Spidometer
OEM Japan Analog
Full Digital
Nah semuanya lengkap kap kap untuk menjadi bahan pertimbangan, sekarang tinggal pilih deh sesuai dengan keinginan, kemampuan dan minat. "Semoga Ulasan ini bermanfaat"

Friday, July 5, 2013

Ninja 250 + Limbah Moge Haruskah ?



Adapula yang memasang limbah moge…umumnya untuk memasang part-part limbah moge memerlukan dana yang tidak sedikit tapi sebenarnya ada sedikit trik yang dapat digunakan supaya budget tidak terlampau jauh membengkak (asal anda harus siap-siap repot ).
Belilah limbah mogemu sendiri!!!

Pilihlah limbah dari moge-moge tahun muda (2007 – keatas) karena umumnya kondisi masih bagus atau kalau tidak memungkinkan bisa memilih limbah tahun tua tapi, anda harus jeli dalam memilih dan pastikan kondisinya masih layak pakai

Pasang sendiri!!! Berikut gue kasih harga limbah moge per 15 april 2010
Upside Down Radial GSXR 600 (2007) As Hitam, Tabung Gold + Segitiga Atas dan Bawah + Kaliper Radial Kiri dan Kanan + Selang Rem + Master Rem = Rp 12.000.000,-
Velg GSXR 600 Palang 3 (2007) Ukuran 3.5×17 dan 5.5×17 Disk depan 2 dan Belakang 1 + Gir = Rp 9.000.000,-
Swing arm GSXR 600 (2007) + Kaliper + Unitrak + Monoshock Tabung = Rp 5.500.000,-Total Rp 26.500.000,-


Wheww!!!! seharga 1 unit Ninja rr 2nd, tapiiiii…coba anda pergi ke tempat modifikasi motor…gue yakin akan lebih dari itu bahkan ada yang budgetnya sampai habis 1-2 unit Ninja 250.

Pada contoh diatas gue lebih memilih menggunakan limbah dari GSXR 600 kenapa? karena dari sisi dimensi limbah ini pas untuk ukuran Ninja 250…sebenarnya bisa saja menggunakan limbah dari Moge 1000 cc tapiiii biasanya dimensi ukuran swing arm dan upside down lebih besar dan IMHO harus dilakukan proses penyesuaian lebih banyak dibanding dengan menggunakan limbah Moge 600 cc.

Langkah berikutnya yaitu tidak lain dan tidak bukan …pasang sendiri!!! nah ini yang mungkin bagi sebagian orang bikin males dan bikin repot, pekerjaan printilan seperti menyesuaikan as komstir, memotong/bubut sedikit lebar swing arm agar masuk ke dalam rangka Ninja 250, menset agar posisi rantai belakang dengan depan center dan lain sebagainya…
repot memang tapi sebanding dengan kepuasan yang didapat…sebagai perbandingan dulu gue pernah beli limbah velg Honda NSR Hornet 125 untuk dipasang di Ninja RR 150, dulu gue beli velg hornet hanya 2,5 jt lalu ongkos ke tukang bubut untuk bikin boshing dan segala macem akhirnya habis 200 ribu…hanya saja pasangnya yang agak ribet…motor jadi gak bisa dipake selama seminggu di garasi rumah!!! karena harus ukur segala macem agar presisi dan tetap nyaman untuk dikendarai.
Jadi? apakah harus pakai limbah moge? tidak juga…tapi kalau anda menginginkan tampilan ninja 250 bak “Moge” dan dilirik banyak orang silahkan tentukan dana yang akan dikeluarkan serta limbah apa yang cocok untuk motor sampeyan …serta cobalah untuk pasang sendiri!!! semoga bisa menekan budget yang ada




“Moge”. 

Ada seorang rekan biker yang mengeluh kenapa velg dan ban Ninja 250 tampak kurang kekar jika dibandingkan dengan bodynya yang “Gambot”…yah!!! itu kan selera… ada yang mensiasati dengan memasang ban tapak lebar mulai dari 110/70 17 untuk ban depan dan 150/60 17 untuk ban belakang pada velg standar dan hasilnya? sedikit banyak mendongkrak tampilan Ninja 250 menjadi lebih gagah bak 

Saturday, June 29, 2013

Cara Hemat Merawat Kawasaki Ninja 250

       Part Original Kawasaki Ninja 250 terkenal harganya yang selangit. Bahkan untuk beberapa part yang diproduksi di Indonesia, harganya bisa berkali lipat dibanding pabrikan lain. Untuk mensiasatinya silahkan lihat daftar dibawah ini


  • Kampas rem depan belakang : punya Honda, Suzuki dll asal kaliper 2 piston masuk tuh kampasnya. 
  • Kabel kopling : Punya Honda GL, Jupiter MX, kalo butuh kawatnya doang bisa pake punya vespa. 
  • Ban Luar : banyak produk lokal kok Corsa, Mizzle, Swallow, klo budget lebih battlax, pirelli, dll 
  • Per kopling : Jupiter MX, CBR 150 
  • Bohlam rem, speedo, lampu senja : sama kaya bohlam punya motor laen, tinggal bawa contohnya aja. 
  • Bohlam Lampu depan : model H7-50Watt beli di toko asesori mobil 
  • Busi : Thunder 125, kode sama persis
Add caption

Belanja part bikin bangkrut kalo ga ada informasi sebelumnya
  • Air radiator : coolant punya Yamaha Vixion 
  • Rantai : EK Chain harga 2/3 dari orinya. 
  • Bearing roda belakang : Bisa pake merk apapun asal ukurannya sama. Bearing kiri (6203), bearing kanan (6303) 
  • Main jet/ Pilot Jet: Punya Tiger, ato merk2 lain juga sama kaya daytona, KTC dll, sebijinya kira 35-45 rb bisa milih ukuran lagi 
  • Koil : binter, Vixion, Supra injeksi. 
  • Tabung rem belakang : Bisa pake merk motor apapun yang pake cakram belakang. 
  • Handel kopling/ Rem : Honda tiger, ato motor batangan laen yang terpisah dengan panel/ rumah saklar. 

  • Daftar diatas disadur dari beberapa sumber.
Kalo ada yang mo nambahin, silahken

Thursday, June 27, 2013

Awas Jarum Skep Ninja 250 Tertukar !!


OTOMOTIFNET - Hendrik yang pedagang sekaligus pemilik bengkel motor build up, Probike, bingung bukan kepalang karena Kawasaki Ninja 250R miliknya ogah langsam setelah karburatornya dibongkar.

Mau disetting seperti apa saja, dua silinder Ninja 250 tetap enggak bisa kompak. Padahal Hendrik sudah menggunakan vacuum tester yang biasa digunakan untuk menyetting karburator vakum pada mesin twin silinder.


 “Karena bingung kita bongkar lagi. Ternyata ada part dalam karburator twin ini yang enggak boleh saling tertukar antara kanan dan kiri,” ucap Hendrik sumringah karena rasa penasarannya terjawab juga. Ngomong-ngomong part saja yang enggak boleh tertukar? Kita kasih tahu dong!

“Sebenarnya hanya ada satu part yaitu jarum skep atau jet needle. Keduanya enggak boleh tertukar karena ukurannya berbeda antara kanan dan kiri,” lanjutnya.

Keduanya berbeda pada ukuran. Kode di catalog Kawasaki menyebutkan kode N9VW untuk jarum skep sebelak kanan dan N9VU untuk sebelah kiri. Tapi apesnya di bodi jarum skep ini enggak ada tulisan kode itu. Lalu gimana cara membedakannya?



 “Pada jarum skep sebelah kanan bentuknya sedikit lebih gendut. Sebelah kanan dilihat saat posisi venturi karburator menghadap ke arah kita ya,” lanjut pria tinggi besar ini. Kalau masih bingung bisa juga berpatokan pada kode di tutup katup vakum yang berada di bagian atas karburator Keihin CVK30 ini.


Di bagian dalam tutup katup vakum ini ada kode angka. Kanan angka satu dan kiri angka dua. Biar enggak lupa, saat melepas langsung dihapalkan dulu jarum skep tadi mau ditaruh di sebelah mana. Karena ukurannya berbeda tentunya settingan kedua karburator ini juga berbeda.

Bila melihat buku panduan service Kawasaki Ninja 250R yang dikeluarkan Kawasaki, perbedaan settingan ada pada bukaan pilot screw. Kalau yang kanan dibuka 1 1/3 putaran sedang yang kiri minta lebih banyak yaitu 2 ½ putaran. Udah pada tahu kan? Jangan sampai tertukar lagi ya!

Tuesday, June 25, 2013

Kawasaki Rilis Ninja 250 Special Edition Oranye di PRJ



PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) merilis Ninja 250 Fi ABS Special Edition di Pekan Raya Jakarta (PRJ). Tidak banyak sentuhan baru pada model edisi khusus ini. Hanya saja, Kawasaki menawarkan warna baru oranye, tidak ada modifikasi khusus sebagai fitur pembeda dengan varian standar.

Selama PRJ berlangsung Ninja 250 Fi ABS Special Edition warna oranye ini ditawarkan dengan harga Rp 58,9 juta on the road Jakarta. “Tidak ada parts tambahan mas, hanya striping dan warna oranye dominan. Indennya kurang lebih sama dengan Ninja 250 Fi standar. Tapi karena ini warna special edition, konsumen harus sabar sedikit menerima unitnya,” ujar seorang tenaga penjual Kawasaki yang berjaga

New Ninja 250 dibekali mesin injeksi berkapasitas 249cc DOHC 8 valves yang dikawinkan dengan transmisi 6 percepatan. Dengan bekal tersebut Ninja 250 terbaru ini sanggup menghasilkan tenaga 32 hp pada 11.000 rpm. Sedangkan torsi maksimum mencapai 21.0 Nm pada putaran 10.000 rpm.Dengan bobot 172 kg (non-ABS) dan 174 kg (ABS), New Ninja 250 memiliki kapasitas bahan bakar 17 liter. Sedangkan suspensi dengan mengaplikasi 37 mm telescopic fork dan belakang Uni-Trak system model gas-shock dengan 5 tingkat penyetelan.

New Ninja 250 menawarkan performa berkendara lebih dengan mesin dan penampilan baru. Mesin menyuguhkan crankcase baru, piston dan silinder aluminium Die-Cast baru. Selain itu perubahan juga meliputi sasis/frame baru dan ban belakang lebih lebar.
New Ninja 250 memiliki katup throttle body ganda dengan main throttle 28 mm dan sub throttle 40,2 mm. Di mana yang berfungsi mengontrol aliran udara/airflow control. Sehingga akan menghasilkan pengiriman tenaga yang besar dan halus.

Sementara desain silinder baru menggunakan Plated Bores yang mirip dengan model supersport. Blok silinder yang ringan (kurang lebih 800 gr) mampu menawarkan pembuangan panas yang jauh lebih baik dan sempurna.

Sunday, June 23, 2013

Ninja 250 turun di liaran ??




Sejatinya motor Ninja 250 adalah motor typical sport manuver seperti motor GP....karna didukung dengan Cacis dan karakter mesin yang soft berkat stroke pendeknya yang hanya 41mm...tapi yang namanya hoby apa aja boleh dilakukan selagi itu meyenangkan bagi pemiliknya dan tidak merugikan orang lain ....dan ternyata motor ini memang di siapkan untuk liaran ucap dari salah satu Crew dari team pemilik ninja Clear putih tersebut.....yang namanya untuk mainan tentunya mesin enggak di biarin PD dengan kondisi standar kawan walau basic tenaga standarnya ninja 250 uda kenceng....tau sendiri mesin liaran Jahat-jahat sob....tampang doang standar pas di geber modarrrrrrrrr.....hehehe ....




Nah udah pasti langkah up grade dengan menaikan kapasitas cc mesin/Bore up sudah menjadi menu wajib....cos kalo cc nya standar apa kata dunia.... bebek di liaran sekarang aja rata-rata cc nya hampir 250 cc nol paking lagi kejammm...... memang rubahan mesinnya belum se ektreem motor-motor yang ada di liaran karna memang basic mesinnya ninja 250 memang sudah kencang om 31 Hp gitu....karna motor ini belum banyak yang pakai untuk turun di liaran jadi cari lawanya bagi yang mau aja main dengan motor ini....kebetulan lawan-lawan yang baru ketemu saat ini adalah motor-motor yang berbeda jenisnya tapi bukan motor-motor pelan kawan........



Walau baru main 2 kali dengan motor sport 2 tak dan bebek 4 tak dengan hasil ke duanya menang namun ternyata lawan-lawanya memang bukan motor-motor sembarangan ....terbukti di lintasan pada saat race motor ninja ini butuh perjuangan untuk bisa masuk duluan (menang) pada jarak 500m... karna memang sebenarnya motor ini di buat untuk jarak lintasa 800m...di tambah lagi dengan beratnya bobot motor dan masih menggunakan body fairing ninja udah pasti mempengaruhi larinya....so jika di simak motor ini memang belum 100% mengeluarakn kemampuanya tapi larinya udah Josss....Biar lebih meyakinkan bagi yang penasaran ingin melihat secara langsung lari dari motor ini....berikut I B L J muat Video saat race pertandinganya di sirkuit sentul (sera) 12-juni 2013 cekidot bro.....

klik urel dibawah ini agar mas bro dan mbak sis bisa liat vidionya
https://www.facebook.com/photo.php?v=466889660065344&set=o.240324926060801&type=2&theater

Atau teman-teman bisa juga melihat video ini pada bagian luar atas posting ulasan ini....berikut adalah spesifikasi Ninja 250 buatan bengkel Misterius Ancol Jakarta

Spesifikasi Mesin

Piston : CRF 250 = 78 mm
Stroke : Standar = 41 mm
Klep : Titanium
Karbu : 35 mm
Kenalpot : Yoshimura
USACam : Racing
Bengkel : Misterius
AncolJoki : Dwi Misterius
Owner : Ryu Y-Gen



Saturday, May 4, 2013

Hati Hati, Headlamp dan Spidometer Ninja 250 FI Harus Kering!

Kejadian tak mengenakan, dialami oleh Sutandani. Pemilik Kawasaki New Ninja 250 ini, alami masalah di pacuannya. “Sebenarnya motor saya jarang dipakai. Tapi, sekali waktu saya pakai, dihadang hujan deras,” buka Dani.
Keesokan hari saat Dani panaskan motornya, panel odometer tak berfungsi. “Hanya ada tampilan garis putus-putus,” jelasnya. Motor pun dibawa ke bengkel resmi Kawasaki terdekat. Dani, dapat jawaban bahwa odometernya tak dapat diperbaiki.
Kasus lainnya juga dialami Andi Sekti Radianto dengan New Ninja 250 miliknya. Masalah, pada bagian fairing. “Fairing depan renggang. Sudah coba rekatkan dengan double tape, tetap saja renggang. Selain itu, headlamp juga terdapat embun,” kata Andi.
PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), selaku pemegang merek Kawasaki di Indonesia cepat tanggap. “Kami langsung lakukan penggantian parts yang bermasalah tersebut,” kata Aris Sudiaji, Technical Service KMI.
Untuk fairing renggang, KMI sudah lakukan antisipasi. “Fairing renggang, kemungkinan saat pemasangan breket di Thailand yang kurang pas. Tapi, hal ini sudah diinformasikan ke dealer-dealer Kawasaki dan cara penanggulangannya,” tambahnya.
Untuk spidometer dan headlamp, pihak KMI masih berkordinasi dengan Kawasaki Jepang buat analisa kerusakan. “Sebaiknya, hati-hati ketika cuci motor. Jangan sampai terkena air bertekanan tinggi, karena bagian elektroniknya cukup sensitif dan tetap harus kering,” saran Aris.

Wednesday, April 3, 2013

Teliti Sebelum Membeli Kawasaki Ninja 250R Seken


Kehadiran Kawasaki New Ninja 250 yang dibekali pengabut bahan bakar injeksi, jadi suguhan baru bagi penggemar sport dua silinder dari Kawasaki ini. Akibatnya, “Bursa motkas alias motor bekas juga ‘kecipratan’ dari Ninja 250 tipe lama,” buka Ijul dari Bintang Motor di Jl. Ciledug Raya No. 6, Ciledug, Tangerang. Namun, brother kudu cermat dan teliti sebelum membeli Ninja 250R seken. “Yang paling penting, perhatikan angka kilometer yang terdapat pada spidometer, bodi dan mesin,” bilang Angga Kurniawan, juragan Anjany Racing di Jl.Arteri Kelapa Dua No. 21, Kebun Jeruk, Jakarta Barat.Selain itu, “Tak ada salahnya tahu kisaran harga part fast moving yang ‘nempel’ di Kawasaki Ninja 250R,
Spidometer

Dari spidometer ini akan terlihat angka jarak kilometer yang sudah ditempuh oleh motor itu. “Kadang ada penjual yang suka ‘mainin’ kilometernya, jika angka kilometernya masih sedikit, brother jangan langsung percaya. Cek juga kondisinya bodi,” saran Angga.
Selain itu, sesuaikan juga dengan part yang lainnya. Seperti piringan, jika odometer masih sedikit, harusnya piringan juga masih tebal.
Bodi Depan

Perhatikan antara handgrip dan handle kopling. Jika ada yang lecet, perhatikan tingkat kelecetannya. Jika parah, lanjut perhatikan ke bagian fairing. Biasanya jika motor yang sudah pernah jatuh, pada bagian sambungan fairing tidak bisa rapat.
Mesin

Jika angka jarak tempuh di panel spidometer sudah menunjukkan angka di 30 ribu dan 40 ribu kilometer, panaskan mesin selama 15 menit. Perhatikan apakah langsamnya masih stabil atau tidak. Jika sudah tidak stabil, itu artinya butuh perawatan engine lebih lanjut. Lihat juga pada bagian karet head silinder, apakah terlihat ada rembesan atau tetesan oli. Dengar juga suaranya pada bagian mesin, jika terdengar ada suara-suara aneh.
Bodi belakang
Pada bagian belakang, perhatikan bodi dengan cara membuka jok. Dari situ akan terlihat, jika bodi itu masih bagus masih terdapat baut yang mengunci antara bodi dengan dudukannya. Nah, jika yang sudah tidak normal, biasanya bodi itu hanya diikat oleh cable tie.
Karena prisnsipnya sama dengan fairing, jika sudah berbenturan dengan keras, maka bodi tidak akan bisa nempel dengan sempurna.
Kaki-kaki
Perhatikan dudukan sokbereker belakang. Apakah terlihat ada ubahan atau tidak. Jika terlihat ada ubahan, kemungkinan motor itu sudah pernah mengganti kaki-kakinya dengan limbah moge. Cara melihatnya, buka bagian jok untuk bisa mengecek dudukan sokbreker pada bagian atas.

Friday, February 1, 2013

Modif mesin ninja 250 untuk harian jangan ngejar top speed



Ada pertanyaan dari salah seorang pengunjung blog mengenai honda bladenya yang cuma bisa lari 110kpj. Nampaknya sobat kita ini ingin upgrade motornya untuk meningkatkan top speed. Untuk motor harian diperkotaan meningkatkan top speed sepertinya ga banyak membantu juga. Berapa detik sih motor berada pada kecepatan maksimal…? paling cuma beberapa detik. Prioritas utama modif jalanan adalah bagaimana secepat mungkin meraih top speed . Masih ingat video yang dishare TMCblog beberapa waktu lalu mengenai test drag n250 dan cbr 250 dimana N250 sampai jauh meninggalkan CBR. Padahal diforum-forum kecepatan maksimal CBR 250 ga jauh dibanding N250.. jawabannya N250 lebih cepat mengail kecepatan puncak. Saat di jalanan kota, yang banyak berbicara adalah akselerasi. Untuk meningkatkan akselerasi biar enteng nyalip metromini yang sering berhenti seenak jidadnya cukup modif plug and play yang tidak sampai otak-atik jeroan mesin. Misal knalpot racing, sesuaikan spuyer, filter racing, menaikkan oktan bahan bakar, dll. cari produk yang menonjolkan kenaikan torsi dibanding hp. Efek torsi meningkat, narik gas dikit motor dah ngacir jadi ga bikin motor begitu boros


Sedikit cerita jika rute harian adalah jalan lintas kota yang sepi. Bisa puas manteng top speed. Namunnn apa mesin ga riskan jebol?. Sooo… lebih aman mesin std deh untuk motor harian…
SF punya pengalaman pahit oprek mesin gl max dulu… enaknya sebentar, bis gitu nambah boros, suhu mesin meningkat, mesin kasar, dan tambah jengkel saat tiap bulan minta jajan parts mesin. Akhirnya… balik spek standar deh. Enak dan nyaman buat harian.